Tepat pada hari Senin, 24 Maret 2014 mahasiswa kesehatan masyarakat mengadakan pesta demokrasi dengan mengeluarkan hak suara dan hak pilihnya dalam menentukan pemimpin organisasi terbesar tingkat prodi yaitu Himpunan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat. Acara terbilang sukses, hampir seluruh mahasiswa PSKM turut menyumbangkan suara. Bukan hanya itu, para dosen juga turut ikut andil menyumbangkan pemikiran, bantuan bahkan hak pilihnya dalam pemilihan ini. Keberlangsungan acara ini tidak terlepas dari peran Komisi Pemilihan Umum HIMA Kesmas yang dipegang oleh M. Rezki Sholihin (PSKM 2012)
Dalam pemilihan ini, ada dua calon pasangan yang diharapkan dapat membawa perubahan yang lebih baik bagi PSKM. Pasangan nomor urut 1 dengan calon ketua Junaidi dan calon wakil ketua Almien Ashar. Pasangan pesaingnya dengan nomor urut 2 dengan calon ketua Edy Sukmawan dan wakil ketua Wendy Widianto.
Kegiatan diawali dengan pengisian formulir dan pencarian pendukung oleh masing-masing calon. Setelah itu, masuklah kegiatan kampanye dengan biaya kampanye ditanggung oleh panitia KPU. Pada kegiatan ini setiap calon diperbolehkan mencari dukungan dengan cara yang benar seperti memasang pamflet dan sosialisasi kepada angkatan-angkatan yang mempunyai hak pilih, yaitu angkatan 2010, 2011, 2012, dan 2013. Puncak dari masa kampanye adalah debat antara setiap pasangan tentang isu-isu stategis di dalam maupun diluar tubuh kesehatan masyarakat.
Waktu pemilihan dilakukan pada hari Senin, 24 Maret pukul 08.00-16.00 WITA Ini membedakan KPU tahun ini dengan KPU sebelumnya. Pemilihan dilakukan di tiga tempat untuk mempermudah seluruh mahasiwa PSKM melakukan dalam melakukan pemilihan, sehingga bilik suara diletakkan didepan ruangan perkuliahan.
Dalam perhitungan suara ini KPU mendatangkan saksi dari berbagai pihak diantaranya perwakilan Program Studi, Badan Legislatif Mahasiswa, Ketua dan Wakil ketua HIMA incumbent, serta perwakilan tiap angkatan. Dari perhitungan suara didapatkan hasil sebagai berikut:
Total suara yang memilih 170 suara terdiri dari suara mahasiswa serta dosen. Suara yang dianggap tidak sah ada 9 suara. Pasangan dengan nomor urut 1 mendapat suara 165, pasangan nomor urut 2 dengan total suara 96. Dari hasil ini ditetapkan bahwa pasangan dengan nomor urut 1 dengan ketua Junai dan wakil ketua Almien keluar sebagai pemenang.
Dalam pemilihan ini, ada dua calon pasangan yang diharapkan dapat membawa perubahan yang lebih baik bagi PSKM. Pasangan nomor urut 1 dengan calon ketua Junaidi dan calon wakil ketua Almien Ashar. Pasangan pesaingnya dengan nomor urut 2 dengan calon ketua Edy Sukmawan dan wakil ketua Wendy Widianto.
Kegiatan diawali dengan pengisian formulir dan pencarian pendukung oleh masing-masing calon. Setelah itu, masuklah kegiatan kampanye dengan biaya kampanye ditanggung oleh panitia KPU. Pada kegiatan ini setiap calon diperbolehkan mencari dukungan dengan cara yang benar seperti memasang pamflet dan sosialisasi kepada angkatan-angkatan yang mempunyai hak pilih, yaitu angkatan 2010, 2011, 2012, dan 2013. Puncak dari masa kampanye adalah debat antara setiap pasangan tentang isu-isu stategis di dalam maupun diluar tubuh kesehatan masyarakat.
Waktu pemilihan dilakukan pada hari Senin, 24 Maret pukul 08.00-16.00 WITA Ini membedakan KPU tahun ini dengan KPU sebelumnya. Pemilihan dilakukan di tiga tempat untuk mempermudah seluruh mahasiwa PSKM melakukan dalam melakukan pemilihan, sehingga bilik suara diletakkan didepan ruangan perkuliahan.
Dalam perhitungan suara ini KPU mendatangkan saksi dari berbagai pihak diantaranya perwakilan Program Studi, Badan Legislatif Mahasiswa, Ketua dan Wakil ketua HIMA incumbent, serta perwakilan tiap angkatan. Dari perhitungan suara didapatkan hasil sebagai berikut:
Total suara yang memilih 170 suara terdiri dari suara mahasiswa serta dosen. Suara yang dianggap tidak sah ada 9 suara. Pasangan dengan nomor urut 1 mendapat suara 165, pasangan nomor urut 2 dengan total suara 96. Dari hasil ini ditetapkan bahwa pasangan dengan nomor urut 1 dengan ketua Junai dan wakil ketua Almien keluar sebagai pemenang.
Selamat kepada pasangan Junai dan Almien. Sekarang tongkat estafet itu berada pada kalian. PSKM lebih dikenal masyarakat adalah tugas kita bersama
Author: KPU 2012
Editor : Ary Nugraha, SKM
Editor : Ary Nugraha, SKM
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar, opini, pendapat atau masukan anda dengan bahasa yang santun,